MicroStrategy Memperkuat Kepemilikan Bitcoin dengan Pembelian Tambahan 11.000 BTC
Jakarta, Pintu News – MicroStrategy , perusahaan perangkat lunak yang dipimpin oleh Michael Saylor , kembali memperluas portofolio Bitcoin -nya dengan membeli tambahan 11.000 BTC senilai $1,1 miliar (Rp17,9 triliun). Langkah ini menegaskan posisi MicroStrategy sebagai pemain utama dalam pasar cryptocurrency, menjadikannya perusahaan publik dengan salah satu kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia.
Kepemilikan Bitcoin MicroStrategy
Menurut dokumen yang diajukan ke US Securities and Exchange Commission ( SEC ), pembelian ini dilakukan dengan harga rata-rata sekitar $101.191 (Rp1,65 miliar) per BTC antara 13 hingga 20 Januari 2025. Dengan akuisisi terbaru ini, MicroStrategy kini memegang lebih dari 2% dari total Bitcoin yang akan pernah ditambang, dengan nilai total portofolio mencapai $47,9 miliar (Rp779 triliun).
MicroStrategy mendanai pembelian ini melalui kombinasi penjualan saham di pasar dan penerbitan obligasi konversi. Strategi ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus memperluas eksposur terhadap Bitcoin sebagai bagian dari strategi investasi jangka panjangnya.
Baca Juga: Toncoin (TON): Optimisme Baru untuk Kenaikan Harga (23/1/25)
Dukungan Regulasi dan Strategi Bitcoin

Pembelian ini bertepatan dengan perubahan besar dalam kebijakan regulasi di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump , yang kini lebih mendukung cryptocurrency dibandingkan masa lalu. Lingkungan regulasi yang lebih ramah ini telah mendorong MicroStrategy untuk mempercepat tujuan investasinya di sektor Bitcoin.
Michael Saylor juga menghadiri acara “Crypto Ball” di Washington, yang menjadi ajang bagi para pemimpin industri kripto untuk berdiskusi dengan anggota pemerintahan yang baru. Acara ini menandai langkah penting dalam mendukung pengembangan ekosistem kripto yang lebih inklusif dan terintegrasi.
Perluasan Modal untuk Strategi Bitcoin
Untuk mendukung pembelian Bitcoin lebih lanjut, para pemegang saham MicroStrategy telah menyetujui peningkatan jumlah saham Class A dari 330 juta menjadi 10,3 miliar. Langkah ini, yang disetujui dengan 56% suara, dirancang untuk memberikan fleksibilitas keuangan tambahan, termasuk dalam penjualan saham dan penyelesaian obligasi konversi.
Selain itu, jumlah saham preferen yang diizinkan juga dinaikkan dari 5 juta menjadi 1 miliar. Meski demikian, perusahaan menyatakan tidak akan menjual seluruh saham tambahan tersebut secara langsung.
Penutup
Langkah MicroStrategy untuk terus memperluas kepemilikan Bitcoin mencerminkan keyakinannya pada masa depan cryptocurrency sebagai penyimpan nilai utama. Dengan dukungan regulasi yang semakin positif dan strategi pendanaan yang kuat, MicroStrategy tidak hanya memperkuat posisinya di pasar tetapi juga memberikan pengaruh besar pada adopsi Bitcoin secara luas.
Baca Juga: Analisis dan Prediksi Harga Cardano (ADA): Pola Teknis dan Zona Dukungan Kunci (23/1/25)
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- NewsBTC. MicroStrategy Expands Its Bitcoin Empire, Acquires 11,000 BTC For $1.1 Billion . Diakses tanggal 23 Januari 2025.
- Featured Image: Bitcoinist
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Arbitrum mengatakan bahwa mereka menarik diri dari program akselerator setelah Nvidia menolak asosiasi dengan kripto
Secara Singkat Arbitrum Foundation mengatakan bahwa mereka menarik diri dari program Nvidia-backed Ignition AI Accelerator setelah pembuat chip meminta agar namanya tidak disebutkan dalam pengumuman publik. Laporan sebelumnya mengindikasikan bahwa NVIDIA menolak tawaran Arbitrum untuk bergabung dengan program akselerator tersebut. Arbitrum menyebut penarikan tersebut sebagai “keputusan bisnis yang tepat” dalam sebuah pernyataan.

Protokol DeFi Solana Loopscale terkena eksploitasi senilai $5,8 juta dua minggu setelah peluncuran
Ringkasan Cepat Protokol DeFi Solana Loopscale kehilangan $5,8 juta pada hari Sabtu setelah penyerang yang tidak dikenal mengeksploitasi masalah dengan salah satu pasarnya, kata platform tersebut. Loopscale mengatakan bahwa pihaknya secara aktif bekerja sama dengan penegak hukum untuk melacak pelaku dan mencoba memulihkan dana. Platform tersebut sementara membatasi fitur tertentu pada hari Sabtu saat menyelidiki insiden tersebut.

Nintendo, Pengembang Veteran Disney Baru Saja Meluncurkan Aplikasi di Pi Network

Musim Bitcoin Berkuasa: Indeks Altcoin Datar Mendekati Rekor Terendah

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








