Harga Bitcoin (BTC) Uji Resistansi $100.000, Apakah Bisa Mencapai Level Tertinggi Baru?
Jakarta, Pintu News – Harga Bitcoin saat ini sedang berada dalam fase pemulihan yang signifikan, dengan upaya untuk menembus level psikologis $100.000. Setelah mengalami kenaikan di atas zona $98.000, Bitcoin berusaha untuk mengatasi hambatan yang lebih tinggi dan menetap di atas $100.000.
Meskipun saat ini harga BTC telah mencapai level $100.731, pergerakan harga masih menunjukkan konsolidasi dengan resistansi kuat di sekitar $100.000. Ke depan, pergerakan harga Bitcoin akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk mempertahankan posisi di atas support utama dan mengatasi hambatan yang ada.
Pemulihan Jangka Pendek dan Posisi Bitcoin Saat Ini

Bitcoin memulai gelombang pemulihan jangka pendek dengan melonjak di atas zona $95.000, berhasil menembus level $96.500 dan $97.200. Dengan dorongan dari para pembeli (bulls), harga Bitcoin bahkan berhasil melampaui batas penting di $98.000. Saat ini, BTC berada di atas level $98.800 dan di atas rata-rata pergerakan sederhana 100 jam. Terdapat pula garis tren bullish yang terbentuk, yang memberikan dukungan di sekitar level $98.000.
Namun, hambatan utama bagi Bitcoin adalah level resistansi di $100.000. Jika BTC dapat menembus batas ini, kemungkinan besar harga akan terus naik, dengan resistansi berikutnya berada di $100.500 dan $104.000. Jika Bitcoin berhasil menembus $104.000, ada kemungkinan harga akan terus bergerak naik menuju level $106.000 dan bahkan lebih tinggi lagi.
Baca Juga: Bitcoin Menguat di Atas $97K: Menjelang Rilis Laporan CPI, Apa yang Diharapkan? (16/1/25)
Potensi Koreksi dan Support Utama
Meski demikian, jika Bitcoin gagal menembus level $100.000 dan tidak dapat mempertahankan momentum kenaikan, ada kemungkinan akan terjadi koreksi harga. Dalam skenario ini, Bitcoin dapat menghadapi penurunan dengan support utama pertama di $98.000, yang didukung oleh garis tren bullish. Jika harga turun lebih lanjut, support berikutnya berada di sekitar $97.350, yang merupakan level penting dalam menjaga pola pergerakan bullish.
Untuk menghindari penurunan lebih jauh, Bitcoin harus tetap berada di atas zona support $95.000 atau level retracement Fibonacci 50% dari pergerakan naik sebelumnya, yang dimulai dari harga terendah $89.114 hingga puncak di $100.731. Jika harga Bitcoin turun lebih dalam dan menembus level $95.000, harga dapat bergerak menuju support berikutnya di sekitar $93.200.
Indikator Teknis dan Prospek ke Depan
Indikator teknis menunjukkan adanya potensi bullish dalam jangka pendek. MACD pada grafik per jam menunjukkan momentum positif, berada di zona bullish. Selain itu, Relative Strength Index (RSI) untuk BTC/USD juga berada di atas level 50, yang menunjukkan adanya lebih banyak tekanan beli daripada jual.
Namun, pergerakan harga Bitcoin tetap sangat bergantung pada volume perdagangan dan apakah para pembeli dapat menjaga harga di atas level penting yang telah disebutkan sebelumnya. Jika Bitcoin berhasil menembus dan mempertahankan harga di atas $100.500, maka kemungkinan besar akan ada pergerakan menuju level $104.000 dan seterusnya.
Kesimpulan
Bitcoin saat ini berada dalam posisi yang menarik, berusaha menembus zona resistansi $100.000. Jika berhasil, harga BTC dapat melanjutkan momentum bullish yang lebih kuat dan menuju level tertinggi baru. Namun, pergerakan harga Bitcoin juga rawan mengalami koreksi jika gagal bertahan di atas support utama. Para investor perlu memperhatikan level-level penting seperti $98.000 dan $95.000 sebagai indikator arah pergerakan harga di masa depan.
Baca Juga: A nalisis XRP: Analis Prediksi XRP Perthankan Tren Bullish di Atas Rp39.055 (14/1/25)
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- NewsBTC. “ Bitcoin Price Reaches $100K, Will BTC Continue Its Rally? “. Diakses tanggal 16 Januari 2025.
- Featured Image: Generated by AI
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Arbitrum mengatakan bahwa mereka menarik diri dari program akselerator setelah Nvidia menolak asosiasi dengan kripto
Secara Singkat Arbitrum Foundation mengatakan bahwa mereka menarik diri dari program Nvidia-backed Ignition AI Accelerator setelah pembuat chip meminta agar namanya tidak disebutkan dalam pengumuman publik. Laporan sebelumnya mengindikasikan bahwa NVIDIA menolak tawaran Arbitrum untuk bergabung dengan program akselerator tersebut. Arbitrum menyebut penarikan tersebut sebagai “keputusan bisnis yang tepat” dalam sebuah pernyataan.

Protokol DeFi Solana Loopscale terkena eksploitasi senilai $5,8 juta dua minggu setelah peluncuran
Ringkasan Cepat Protokol DeFi Solana Loopscale kehilangan $5,8 juta pada hari Sabtu setelah penyerang yang tidak dikenal mengeksploitasi masalah dengan salah satu pasarnya, kata platform tersebut. Loopscale mengatakan bahwa pihaknya secara aktif bekerja sama dengan penegak hukum untuk melacak pelaku dan mencoba memulihkan dana. Platform tersebut sementara membatasi fitur tertentu pada hari Sabtu saat menyelidiki insiden tersebut.

Nintendo, Pengembang Veteran Disney Baru Saja Meluncurkan Aplikasi di Pi Network

Musim Bitcoin Berkuasa: Indeks Altcoin Datar Mendekati Rekor Terendah

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








