Avalanche9000 Resmi Diluncurkan, Gas Fee Turun Sampai 96 Persen
Avalanche, salah satu jaringan blockchain terdepan, resmi meluncurkan Avalanche9000 di Mainnet.
Berdasarkan pengumuman resminya di X, peluncuran ini membawa inovasi signifikan dengan memangkas biaya penerapan layer-1 (L1) hingga 99,9 persen, membuka peluang bagi ratusan jaringan L1 baru untuk segera hadir.
Dengan banyaknya L1 yang saat ini dikembangkan di testnet, industri blockchain diprediksi akan menyaksikan ledakan peluncuran jaringan baru dalam beberapa bulan mendatang.
Avalanche9000: Pemangkasan Biaya dan Prediksi Peningkatan Aktivitas
Avalanche9000 juga hadir untuk menurunkan biaya gas minimum di C-Chain hingga 96 persen, langkah yang diyakini akan meningkatkan efisiensi jaringan secara keseluruhan. Menurut laporan dari Blockworks Research, inovasi ini berpotensi mendorong kenaikan transaksi di C-Chain sebesar 50 persen.
Dengan biaya lebih rendah, developer dan pengguna dapat memanfaatkan jaringan ini secara lebih optimal, khususnya untuk aplikasi yang memerlukan transaksi cepat dan murah.
“Kami melihat ini sebagai upaya untuk mempercepat inovasi, dengan menjembatani kebutuhan infrastruktur blockchain yang lebih efisien dan terhubung,” ujar Avalanche dalam pernyataannya.
Interchain Messaging untuk Koneksi Antar-L1
Avalanche9000 memperkenalkan fitur Interchain Messaging yang lebih canggih. Teknologi ini memungkinkan setiap L1 yang ada di ekosistem Avalanche untuk saling berkomunikasi, mentransfer aset dan berbagi keberhasilan secara kolektif. Dengan kata lain, konektivitas antar-blockchain kini lebih efisien dan terintegrasi.
Avalanche menjelaskan pentingnya L1 yang dikustomisasi dengan menekankan bahwa game membutuhkan kecepatan, institusi memerlukan kustomisasi dan kontrol, serta DeFi membutuhkan biaya rendah dan interoperabilitas.
Peluncuran L1 khusus memungkinkan setiap proyek memiliki infrastruktur yang disesuaikan tanpa harus berkompromi dengan performa jaringan.
Pembelian Kembali Koin AVAX dari Luna Foundation Guard
Selain pengembangan teknologinya, Avalanche Foundation juga melakukan langkah strategis untuk memperkuat ekosistem.
Pada awal November kemarin, Avalanche Foundation berhasil menyelesaikan pembelian kembali 1,97 juta koin AVAX dari Luna Foundation Guard (LFG) yang telah bubar. Langkah ini bertujuan untuk mendukung berbagai inisiatif komunitas seperti program hibah, acara dan inkubator.
Dengan pembelian kembali ini, Avalanche menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas ekosistem dan kepatuhan terhadap perjanjian awal antar-entitas. Langkah ini dinilai sebagai strategi cerdas dalam mempertahankan kepercayaan komunitas.
Selain itu, pada saat penulisan, koin AVAX diperdagangkan di kisaran US$49,15, mencatatkan kenaikan sebesar 12,11 persen dalam tujuh hari terakhir. Pertumbuhan ini juga mendorong kapitalisasi pasarnya melampaui US$20 miliar dan menjadi kripto terbesar ke-11 berdasarkan valuasinya.
Kenaikan ini dipandang sebagai respons positif dari pasar terhadap inovasi yang dihadirkan Avalanche9000, bahkan sejak peluncuran testnet-nya, serta langkah strategis lainnya. [st]
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
0G dan OnePiece Labs Mengumumkan Kelompok Akselerator AI Kedua yang Mendukung Proyek-Proyek yang Memajukan Kecerdasan AI Terdesentralisasi
Singkatnya 0G dan OnePiece Labs telah mengumumkan kelompok kedua AI Accelerator mereka, sebuah program yang ditujukan untuk mendukung proyek AI yang memajukan kecerdasan terdesentralisasi.

Opinion Labs Meluncurkan Monad Testnet Tanpa Biaya Gas Untuk Token MON Dan Uji Coba Gratis Berbatas Waktu
Singkatnya Opinion Labs telah mengumumkan peluncuran testnet Monad, yang menawarkan biaya gas nol untuk token MON dan uji coba gratis 100 USDO dalam waktu terbatas.

OCC mengakhiri pemeriksaan risiko reputasi di tengah reaksi balik dari industri kripto terkait penutupan rekening bank
Ringkasan Cepat Para pembuat undang-undang dan industri kripto telah berpendapat bahwa perusahaan aset digital menghadapi tantangan unik ketika ingin mendirikan dan mempertahankan rekening bank di AS. OCC juga mengatakan akan menghapus referensi tentang risiko reputasi dari buku panduan dan pedomannya, meskipun mencatat bahwa mereka tidak akan mengubah harapannya tentang bagaimana bank menangani risiko.

Sidang Senat untuk calon Ketua SEC yang ramah kripto, Paul Atkins, dijadwalkan pada 27 Maret
Ringkasan Cepat Presiden Trump pada awal Desember menunjuk Atkins untuk memimpin SEC di bawah pemerintahannya. Gary Gensler mengundurkan diri dari posisi tersebut pada 20 Januari, dan SEC telah dipimpin oleh ketua sementara Mark Uyeda.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








