Harga Bitcoin Naik Tipis Hari Ini (2/11/24): 2 Altcoin Ikut Melonjak hingga 35%
Jakarta, Pintu News – Harga Bitcoin kembali mengalami kenaikan tipis pada hari ini, 2 November 2024, dan saat ini diperdagangkan di kisaran $69.528. Peningkatan ini tidak hanya memberikan sinyal positif bagi investor BTC, tetapi juga mendorong beberapa altcoin untuk ikut melonjak secara signifikan.
Dua altcoin teratas berhasil mencatatkan kenaikan hingga 35%, menarik perhatian para trader yang ingin memanfaatkan momentum bullish ini.
Harga BTC Naik 1,02% dalam Waktu 24 Jam
Sumber: Pintu Market
Pada 1 November 2024, harga Bitcoin mengalami kenaikan tipis 1,02% dalam waktu 24 jam terakhir. BTC sempat berada di titik terendahnya Rp1.090.038.037 sebelum akhirnya naik ke titik tertingginya di Rp1.129.196.209.
Saat ini, BTC diperdagangkan di sekitar $69.528 atau Rp1.104.224.554 dengan kapitalisasi pasar yang mencapai $1.37 triliun. Sementara itu, volume perdagangan harian Bitcoin mencatat kenaikan 0,75% menjadi $44.65 miliar dalam waktu 24 jam.
Baca juga: 3 Altcoin Murah untuk Bull Run November 2024!
Saat Bitcoin mendekati level tertinggi sepanjang masa di $73.777, para penjual kemungkinan besar akan turun tangan. Menurut data Glassnode, pemegang jangka pendek, entitas yang memegang Bitcoin hingga 155 hari, mengirimkan 54.352 Bitcoin ke bursa mata uang kripto pada 31 Oktober 2024.
Tampilan harian data pasar kripto. Sumber: Coin360
Bahkan ketika para trader berspekulasi tentang pergerakan harga Bitcoin dalam waktu dekat, para investor jangka panjang mencari cara untuk menambahkan lebih banyak Bitcoin ke dalam portofolio mereka.
MicroStrategy mengungkapkan rencana untuk mengumpulkan $21 miliar dalam bentuk ekuitas dan $21 miliar dalam bentuk sekuritas berpendapatan tetap selama tiga tahun ke depan untuk membeli lebih banyak Bitcoin.
Harga GRASS Naik 35,94% dalam Waktu 24 Jam
Sumber: Pintu Market
Beriringan dengan naiknya BTC hari ini, pada periode waktu yang sama, harga GRASS crypto tercatat mengalami kenaikan cukup signifikan, yakni 35,94%. GRASS sempat menyentuh harga terendahnya di Rp17.350 sebelum akhirnya melonjak ke harga tertingginya di Rp25.107.
Kini, market cap Grass crypto berada di sekitar $376.03 juta, dengan volume perdagangan harian yang meroket 26% menjadi $287.13 juta dalam waktu 24 jam.
Dilansir dari CoinPedia (31/10/24), token GRASS yang baru saja diluncurkan telah menunjukkan kekuatan yang sangat besar sejak awal dan telah mempertahankan support yang lebih rendah.
Baca juga: 5 Memecoin dengan Potensi 1000x: Wajib Dipantau pada Musim Bull November!
Perdagangan jangka pendek menunjukkan bahwa token ini memiliki potensi besar untuk mempertahankan tren kenaikan yang sehat dalam jangka panjang. Teknis mendukung kenaikan dan karenanya kenaikan yang signifikan mungkin akan segera terjadi.
Harga NEIRO Naik 21,31% dalam Waktu 24 Jam
Sumber: Pintu News
Dengan kenaikan 21,31% dalam waktu 24 jam terakhir, NEIRO menjadi perwakilan altcoin lainnya, khususnya meme coin, yang mengalami kenaikan hari ini. Sempat menyentuh harga terendahnya di Rp1.193, NEIRO melonjak ke harga tertingginya di Rp1.625.
Saat ini, market cap NEIRO berada di sekitar $93.39 juta, dengan volume perdagangan harian yang ikut melonjak 46% menjadi $46.13 juta dalam waktu 24 jam terakhir.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain .
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain . Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum ber investasi . Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Coinpedia. Crypto Market Analysis: Here’s What’s Next for TIA, GRASS and ARB Price for the Rest of 2024 . Diakses pada 2 November 2024
- Cointelegraph. Price analysis 11/1: BTC, ETH, BNB, SOL, XRP, DOGE, TON, ADA, AVAX, SHIB . Diakses pada 2 November 2024
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
'Tetap rendah hati, kumpulkan sats': Strategy mengakuisisi 15.355 bitcoin lagi senilai $1,4 miliar sehingga total kepemilikannya mencapai 553.555 BTC
Sekilas Strategy telah membeli 15.355 BTC lagi senilai sekitar $1,42 miliar dengan uang tunai pada harga rata-rata $92.737 per bitcoin — menjadikan total kepemilikannya menjadi 553.555 BTC. Pembelian terbaru menggunakan hasil dari penjualan saham biasa kelas A-nya, MSTR, dan saham preferen streik abadi, STRK.
Firma tradfi yang berbasis di London, Calastone, menggandeng Fireblocks untuk platform baru yang memungkinkan tokenisasi dana apa pun di jaringannya
Cepat Ambil Jaringan dana global Calastone mengandalkan Fireblocks untuk mendukung alat baru yang memungkinkan manajer aset untuk membuat tokenisasi dana apa pun di platformnya. Platform ini memungkinkan pengguna untuk menerapkan kontrak pintar Calastone pada blockchain termasuk Ethereum dan Polygon.
Ledger Live memungkinkan hasil stablecoin langsung dari pengelolaan mandiri dengan integrasi Kiln baru
Quick Take Ledger memungkinkan pengguna mengakses hasil stablecoin langsung dari pengelolaan mandiri melalui aplikasi pendamping dompet perangkat keras Ledger Live. Didukung oleh Kiln, fitur ini dipromosikan sebagai cara untuk mengakses hasil DeFi untuk USDC, USDT, USDS, dan DAI tanpa melewati "proses yang kompleks."
Bernstein melihat bitcoin siap mencapai level tertinggi baru karena akumulasi korporasi dan "supply squeeze" ETF yang semakin intensif
Tinjauan Singkat Bitcoin bisa segera menuju level tertinggi baru di tengah "supply squeeze" yang diinduksi oleh akumulasi korporasi yang meningkat dan arus masuk ETF, menurut analis Bernstein. "Sulit pesimis, menurut kami, terhadap aset ini dengan dinamika permintaan-penyediaan saat ini," kata para analis.
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya
